Ayo, main!

Awal tahun pembelajaran bagi saya merupakan saat yang menggembirakan. Bertemu peserta didik dengan wajah baru maupun wajah lama di kelas yang baru selalu menyenangkan.

Seperti halnya tahun ini. Saya bersemangat masuk kelas. Hal yang pertama saya lakukan tentu saja perkenalan. Namun karena ini di kelas 11 di mana sewaktu kelas 10 saya juga yang mengajar mereka, jadi cukup dengan perkenalan singkat saja.

Setelah selesai memperlihatkan konsep materi pelajaran selama satu semester, saya mengajak mereka bermain! Bermain temukan quotes. Iya, quotes atau kalimat bagus yang bisa dikutip.

Sebenarnya ide permainan ini baru saja terlintas sewaktu berjalan ke kelas mereka sih. Karena kelas mereka di atas gedung perpustakaan. Hihi.

“Kalian bawa kartu perpustakaan? “, tanya saya.

Ternyata hanya beberapa saja yang tidak membawa. Segera saja saya minta mereka ke perpustakaan untuk meminjam buku. Buku tentang apa saja yang mereka suka untuk menemukan quotes.

Saya menunggu di kelas. Selang 15 menit kemudian mereka kembali dengan buku di tangan.

Perintah saya sederhana, “kembali ke tempat dudukmu dan baca. Lalu, tulis quote yang kalian temui ke media sosial dengan tagar #TemukanQuotes “.

Sebenarnya harapan saya yang utama, saya ingin melihat anak-anak ini mau membaca. Saya ingin melihat bagaimana nikmatnya mereka membaca. Tentang permainan menemukan quote itu hanya pancingan saja untuk mereka.

Saya membayangkan mereka akan bersuka cita menyusuri kalimat per kalimat di buku yang mereka baca dan berteriak gembira saat menemukan quote bagus, “ini kalimat bagus! Ini harus aku tulis! “.

Harapan selanjutnya, saya ingin mereka akan memenuhi media sosial dengan hal-hal yang positif. Tidak tentang galau menggalau dan posting yang tidak berguna.

Lagian, jaman sekarang siapa sih yang tidak menggunakan media sosial? Apalagi remaja.

Dan hasilnya, tidak membutuhkan waktu lama, kutipan-kutipan mereka segera membanjiri akun media sosial saya. Di twitter, Line, Facebook bahkan BBM. Lihat saja skrinsyut di bawah tulisan ini. Mereka bergembira!

Mudah-mudahan ini sebagai awal ya? Awal memandang bahwa membaca merupakan kegiatan yang menarik. Awal memandang jika di dalam buku-buku pelajaran mereka ada yang bisa dikutip dan disebarkan?

Bukan kah ini seperti menemukan harta karun yang berharga di timbunan batu di gua-gua?

Ah! Menyenangkan 🙂